1. Approach (pendekatan kepada prospek)
Pendekatan kepada calon pembeli/konsumen memerlukan persiapan dan perencanaan yang baik yang antara lain pengetahuan tentang :
Pendekatan kepada calon pembeli/konsumen memerlukan persiapan dan perencanaan yang baik yang antara lain pengetahuan tentang :
- Siapakah calon pembeli/konsumen ?
- Apakah kebutuhan/keinginannya ?
- Adakah kemungkinan perubahan situasi atas kebutuhan maupun produk yang ditawarkan ?
- Siapkah kiat dengan penolakan/keberatan.
2. Presentation (penyajian)
Dalam tahapan presentasi seorang sales harus sanggup menjual “Dirinya” dalam arti mau membantu memuaskan kebutuhan para konsumen (misalnya membantu memecahkan persoalan para calon konsumen terhadap suatu produk yang dijual). Komunikasi adalah merupakan sarana paling menentukan untuk mengetahui kebutuhan pembeli :
Dalam tahapan presentasi seorang sales harus sanggup menjual “Dirinya” dalam arti mau membantu memuaskan kebutuhan para konsumen (misalnya membantu memecahkan persoalan para calon konsumen terhadap suatu produk yang dijual). Komunikasi adalah merupakan sarana paling menentukan untuk mengetahui kebutuhan pembeli :
- Tata bahasa yang baik
- Courtesy / kesopanan
- Jelas / tepat, tidak berbelit-belit
- Memberikan ide, manfaat dan kelebihan produk.
Satu hal lain yang tak kalah pentingnya adalah First Impression atau
kesan pertama kepada pelaku penjualan yang positif akan membantu
kelancaran proses penjualan.
3. Selling (menjual)
Proses menjual dari seorang sales harus dapat memberi keyakinan kepada pembeli atas manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan. Dengan bekal Product Knowledge dan pengembangan komunikasi yang efektif diharapkan pembeli menjadi pelaku pembeli.
4. Closing The Sale.
Suatu transaksi penjualan terjadi karena penjualan memperoleh persetujuan dari calon pembeli untuk membeli atau menggunakan produk/jasa yang ditawarkan. Tahapan ini merupakan keberhasilan seorang penjual mempengaruhi dan meyakinkan calon pembeli. Langkah-langkah administratif untuk menutup penjualan dapat berupa : statement, order dan tanda terima pembayaran. Dalam jasa pelayanan wisata maka pembeli/konsumen akan menikmati produk wisata setelah terjadinya closing the sale.
5. After Sales Service
Kesempurnaan dari suatu penjualan yang berhasil adalah ditutup dengan Pelayanan Purna Jual. Kegiatan tersebut antara lain :
- Pemberian ucapan terima kasih melalui surat, atas pembelian suatu produk atau jasa.
- Memberikan suatu kenang-kenangan (souvenir).
- Mengirim kartu ucapan pada hari-hari besar atau ulang tahun.
- Megadakan direct contact secara regular.
C. Tugas-tugas Seorang Sales Person
Yang akan diuraikan di sini adalah tugas-tugas dari seorang sales secara umum, menurut Sihite (1996:78), yaitu :
- Melaksanakan kegiatan penjualan melalui telepon terhadap target konsumen (perusahaan-perusahaan perdagangan dan industri, kantor-kantor pemerintah, asosiasi perkumpulan keagamaan, olahraga, sosial, konsulat) secara sistematik, serta melengkapi laporan kegiatan untuk setiap hubungan yang dilakukan.
- Memelihara semua hasil analisis penjualan yang telah dibuat.
- Atas persetujuan pimpinan, dalam melaksanakan kerjasama dengan perwakilan perusahaan lain dalam memperoleh peluang usaha, melakukan penjualan bersama, mendiskusikan strategi dan sebagainya.
- Melakukan tindak lanjut pelayanan, untuk memberikan kepuasan kepada konsumen.
- Melakukan tindak lanjut setiap kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh peluang usaha pada saat mendatang.
- Menghubungi humas setiap saat dan memberikan bantuan apabila diperlukan, misalnya dalam memberikan hadiah-hadiah promosi kepada para pelanggan.
- Melaksanankan kegiatan pemasaran lainnya sesuai dengan tugas yang diberikan oleh manajer penjualan.
TUGAS MARKETING DAN PROSES KEGIATANNYA
- Peran sebagai promosi : sebagai bagian yang memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat, melalui produk yang dibuat oleh perusahaan tersebut.
- Peran sebagai sales : pemasaran yang bertugas menghasilkan pendapatan bagi perusahaan dengan cara menjual produk perusahaan tersebut.
- Peran dalam konsep komunikasi pemasaran : organisasi pemasaran berperan dalam menjalin hubungan baik dengan pelanggan dan masyarakat serta menjembatani antara perusahaan dan lingkungan eksternal.
- Peran dalam bidang pengembangan dan riset : pemasaram memiliki tugas untuk menyerap informasi dan menyampaikan kepada perusahaan tentang segala sesuatu yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas dan penjualan produk.
Proses Pemasaran
1. Menentukan misi perusahaan
Hal yang pertama dari setiap Tugas
Marketing adalah penentuan misi perusahaan. Pernyataan misi didasarkan
pada analisis yang cermat tentang manfaat yang diinginkan oleh pelanggan
yang ada saat ini maupun calon pelanggan dan analisis terhadap kondisi
lingkungan yang ada. Pernyataan misi seharusnya berfokus pada pasar yang
ingin dilayani oleh perusahaan dan bukannya berfokus pada produk yang
ditawarkan.
2. Menentukan tujuan dan sasaran
Sebelum rincian pemasaran dibuat, tujuan
dan sasaran dalam rencana pemasaran harus ditetapkan. Tanpa sasaran,
tidak akan ada dasar untuk pengukuran keberhasilan suatu kegiatan
rencana pemasaran. Penetapan sasaran harus memenuhi beberapa kriteria
yaitu sasaran harus realistis, dapat diukur dan berjangka waktu serta
sasaran harus konsisten.
3. Menentukan situasi atau analisis SWOT
Sebelum melakukan aktivitas pemasaran,
para pemasar harus memahami lingkungan yang ada pada saat ini maupun
lingkungan dimana suatu produk dan jasa yang akan dipasarkan. Analisis
dalam situasi ini biasanya disebut analisis SWOT, dalam hal ini
perusahaan harus mengidentifikasikan kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities) dan ancaman (threats).
Secara internal, lingkungan perusahaan memperhatikan masalah-masalah
seperti loyalitas kerja, sentralisasi dalam pengambilan keputusan,
kriteria promosi dan teknik pemecahan masalah. Sedangkan secara
eksternal, lingkungan perusahaan diungkapkan perusahaan melalui cara
dalam beraksi terhadap masalah dan peluang.
4. Membuat strategi pemasaran (pasar yang dituju dan bauran pemasaran)
Strategi pemasaran meliputi kegiatan
menyeleksi beberapa target pasar, mengembangkan dan memelihara bauran
pemasaran yang akan menghasilkan kepuasan bersama dengan pasar yang
dituju. Strategi pemasaran yang dituju adalah mengelompokkan
segmen-segmen pasar yang akan dilayani, dimana perusahaan dapat
menentukan satu atau lebih segmen sebagai sasaran pemasaran. Sedangkan
bauran pemasaran mencakup pada strategi produk (product), distribusi promosi (promotion), penentuan harga (price) dan tempat (place) biasa disebut dengan 4P di mana yang akan dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling memuaskan dengan pasar yang ditujukan.